Abstrak
Pendidikan yang berbasis pada budaya lokal dengan berbagai kearifan akan lebih baik untuk membentuk watak dan mengembangkan potensi diri daripada pendidikan yang bersumber dari budaya di luar peserta didik. Penelitian ini memiliki tujuan untuk orientasi dan interpretasi kearifan lokal yang hidup pada masyarakat dan budaya Mekongga. Tempat penelitian berada komunitas adat di  kolaka, Kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil penelitian ini adalah bahwa Setiap masyarakat adat pada kebudayaan Mekongga memiliki bentuk kearifan lokal yang sangat signifikan dalam hal solidaritas. Pada umumnya masyarakat adat sudah menyadari bahwa kebersamaan sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Hasil penelitian berupa interpretasi kearifan lokal yaitu ada tarian lulo. Rekomendasi penelitian ini adalah bahwa kearifan lokal sangat layak untuk dijadikan bahan ajar di sekolah dengan berbagai bentuknya baik berupa cerita maupun tarian.